Penyiraman yang Cukup
Anggrek phalaenopsis spesies membutuhkan penyiraman secara teratur. Air yang disiramkan harus berkualitas baik dengan jumlah cukup.
Walaupun membutuhkan air, sebaiknya penyiraman air tidak berlebihan, karena anggrek Phalaenopsis bukan tanaman yang rakus air seperti tanaman anggrek terrestrial. Penyiraman air berlebihan akan timbul berbagai penyakit berbagai penyakit pada akar maupun daun, akibat serangan cendawan dan bakteri.
Sebaliknya, penyiraman air yang kurang ditambah dengan suhu yang tinggi dapat berakibat terjadinya kekeringan atau dehidrasi. Dehidrasi umumnya ditandai dengan bagian batang dan daun yang menguning dan berkeriput. Bila dehidrasi berlangsung lama, dapat berakibat matinya tanaman anggrek.
Salah satu syarat agar air dapat digunakan untuk penyiraman adalah pH (tingkat keasaman). Air yang cocok untuk anggrek Phalaenopsis harus memiliki pH netral atau sekitar 7. Air yang ber-pH terlalu rendah (asam) atau terlalu tinggi (basa) kurang baik untuk pertumbuhan anggrek phalaenopsis. Pengukuran pH air dapat dilakukan dengan pH meter atau kertas lakmus.
Intensitas Cahaya
Intensitas cahaya merupakan jumlah sinar matahari yang diterima tanaman anggrek. Sinar matahari dibutuhkan oleh tanaman untuk proses fotosintesis. Walaupun dibutuhkan, intensitas cahaya yang baik untuk tanaman sebaiknya tidak boleh berlebihan ataupun kurang. Kelebihan cahaya dapat mengakibatkan terbakarnya tanaman anggrek dan rusaknya jaringan tanaman yang ditandai warna daun tidak normal atau kuning dan keriput.
Sementara, bila intensitas cahaya rendah, warna daun menjadi hijau tua, daun memanjang dan lemah. Serta pembungaan terhambat sehingga tanaman akan mudah terserang penyakit.
Intensitas cahaya yang ideal untuk phalaenopsis spesies adalah 25 – 40 persen. Sepanjang hari, intensitas cahaya terus mengalami perubahan, kadang turun kadang naik.
Untuk mendapatkan intensitas cahaya ideal diperlukan jaring penahan cahaya, yaitu paranet. Paranet sudah banyak dijual di pasaran dengan berbagai ukuran kerapatan untuk menahan cahaya, mulai dari kerapatan 25 persen hingga 75 persen. Pemakaian paranet sebaiknya disesuaikan dengan ukuran anggrek yang ditanam.
Phalaenopsis spesies yang masih berumur muda menggunakan paranet dengan kerapatan 25 persen. Setelah dewasa ditingkatkan menjadi sekitar 35 – 40 persen. Idealnya, kerapatan paranet untuk anggrek Phalaenopsis spesies berkisar 25 – 40 persen. (bersambung)
baca juga artikel terkait :
Memelihara Phalaenopsis Spesies (1)
Memelihara Phalaenopsis Spesies (2)